Jumat, 02 Juni 2017

psychologist soon

Becoming a child psychologist

wish list:
semoga sebelum usia 24 sudah jadi psikolog dan mendapat gelar magister
bisa lanjut studi S3
bisa ngisi parenting, jadi juru dongeng, jadi peneliti, punya daycare, punya sekolah
jadi dosen dan bisa jadi bagian dari BKKBN :D
bisa ngeshare pengalaman dan pengetahuan-pengetahuan lewat parenting atau ngisi acara lewat radio maupun televisi
 
harapan-harapan yang ingin dicapai saat ini
03-06-2017

seriously, iam 23 years old and iam on 2nd semester!!!!

Sabtu, 31 Desember 2016

yudisium UIN Sunan Ampel SBY

mau share cerita tentang yudisium di UIN pas maret 2016
yaaaaaa slamat tinggal tahun 2016 
time flies so fast! 
ga terasa besok uda 2017
pencapaian di tahun 2016
baiklah, akan mulai disebutin. pencapaiannya antara lain sebagai pioner dari fakultas psikologi UIN SA bahwa kita bisa lulus 3.5 tahun (walau halangan rintangan membentang, kan jadi masalah dan kan jadi beban pikiran)
iya uda beberapa kali cerita kali ya, pas waktu itu semester 7, barengan peminatan field studi (magang) ke beberapa sekolah, buat laporan, tetep kuliah, tetep uts dan us serta tugas seabrek, tapi juga bolak balik prodi buat konsul skripsi wkwkwkwkw
my special thanks to my lecture (special bangeeet ini untuk ibuku tersayang dan tercinta dan terrrrrrrrbaik) Dr. Suryani, M.Si, S.Psi yang mau setiap hari meluangkan waktu untuk merevisi dan dengerin curhatan, selalu ngasih motivasi, selalu sabar mengajari padahal sedang hamil, dan ketika sidang tidak bisa hadir karena kontraksi perutnya tp tetep ngasih semangat lewat sms dan whatsapp pokoknya my best lecture ever in the world (love love love)
 makasiiii ibu
 

dan finally, dapat the best student dari fakultas dan kampus alhamdulillah. terimakasih ibu pembimbing, orang tua tercintaaaaa ibu bapakku semua, dan langsung setelah lulus alhamdulillah bisa lanjut s2 jadi tahun ini pencapaiannya sangat banyak sekaliii
alhamdulillah






mbak olip dari pojok kiri, mbak lala, riski, dan sayaa
terimakasih teman-teman kita bener2 bisa mewujudkan mimpi lulus 3.5 tahun
dan alhamdulillah tean-teman uda sukses sekarang

alhamdulillah aku bahagia punya kaliaaaaaan 




Selasa, 27 Desember 2016

buku blood type

 just info aku suka banget nonton blood type versi kartun, lewat buku yang kayak komik penuh gambar dan warna warni sama lewat youtube
pokoknya suka bangeeet deh sama buku ini, pas s1 aaku ngumpulin sampai seri ketiga tp yang tak foto cuma sampai versi 2 ya
ini asli buku bagus banget lucu konyol, sering sampe bilag iya banget nih (dalam hati) ketawa sendiri
pokoknya favorit bangeeet

jadi km bisa tau kepribadian km dari golongan darah, emang sih kayak pseudoscience gitu tp ini asli penulisnya itu uda observasi bertahun2, dan valid serta reliabel kyaknya, wkwkkwkwkwkwkw
tapi yang pasti aku sukaaa...

sekiaaaaan ~

always be positive!
read as many book as possible, learn a lot, but do so little by little



Psikologi Profesi Pendidikan

halooo everyone....
 i just wanna share tentang jurusan psikologi pendidikan



kita mulai yaa...
dari kecil ku uda berkecimpung di dunia pendidikan, ibu seorang guru, jadi kadang aku diajak ibu kalo lagi ngajar, dan kadang aku ikut ketika ibu ngelesi.
selain itu ibu mendirikan tk di rumah, jadi aku uda secara otodidak tanpa sekolah di jurusan keguruan terlatih untuk menjadi tenaga pengajar.
mulai SMA, aku uda ikut bantu ibu ngajar di paud, dan setelah lulus SMA sambil aku lanjut kuliah S1 di UIN Sunan-Ampel tercinta di Surabaya (iya yang gedungnya bagus itu), aku langsung sah jadi guru TK sebagai guru ekstra bahasa inggris, wow bangeeeet, itu otodidak gapaik sekollah jurusan ke PAUD an. dan jadi salah satu bunda paud serta aktif untuk ngelesi anak-anak tetangga.

aku ambil jurusan psikolgi, karena ranahnya luas banget bisa ke industri, klinis, pendidikan, perkembangan, forensik, dan banyak lagiiii...
nah tapi aku ngambil konsentrasi di pendidikan ketika S1, ketika ambil peminatan pendidikan aku sangat sangat tertarik, karena kita akan belajar banyak hal mengenai individual difference, ya kita tiap orang beda walaupun anak kembar. beda gaya belajar, beda karakter kepribadian, beda bakat, beda minat, beda motivasi, beda impian, beda taraf intelegensi, beda pengalaman, beda lingkungan. dan semua hal itu bisa mempengaruhi bagaimana kita belajar.
pas s2 ini mulai sadar bahwa tiap siswa yang dikatakan *maaf ini bodoh mbak, kakean omong, ternyata dia secara intelegensi rata-rata atau di atas rata-rata, namun belum bisa adaptasi ada gangguan dalam penyesuaian diri, ada juga karena dia ga minat dengan gaya pengajaran guru yang konvensional, ada juga karena memang bukan gaya belajarnya, sehingga dia kesulitan, ada karena hambatan pemusatan perhatian, dan macam-macam sekali. kadang ada yang karena belum paham konsep, apalagi di sekolah negeri yang kondisi guru ada 1 dan satu kelas ada 40-45 siswa, sehingga bukan karena tidak bisa, atau bodoh, namun karena belum paham konsep dan terabaikan sehingga siswa tidak bisa. ada yang kasus sistemik, anak yang perilakunya agresif dan hampir bisa psikopat di sekolah, gurunya sampai tidak bisa berbuat apa-apa, dan orang tuanya selalu bilang di rumah tidak demikian, anakku tidak boleh dipukul tidak boleh di apa-apakan di sekolah, sedangkan si guru juga ada peratuuran sekolah siswa adalah raja, dan ya begitulah banyak sekali kisahnya... da yang karena tidak dapat kesempatan untuk belajar karena harus membantu orang tua sehingga nilai akademik menurun. banyak sekaliiii kisah-kisah yang laiiin (jika ada share yaa)

sehingga label-label negative yang diberikan pada seorang anak itu kasian banget si anak ini. ya sebagai pendidik maupun calon pendidik dan calon ibu saya sendiri jadi belajar banyak banget dari kasus-kasus yang ada dalam dunia pendidikan, sehingga yaa mulai sadar bahwa sebetulnya anak yang dibilang nakal, bodoh, dan banak yg dicap lain-lain ini sebetulnya adalah "korban".

eh malah bahas kepanjangan wwkkwkw
balik ke topik profesi psikolog pendidikan, oke kenapa aku milih ini
Pendidikan seseorang, baik dari kecil hingga gede, ga bakal terlepas dari kemampuan orang tersebut untuk mempelajari hal-hal yang sesuai dengan kapasitas mentalnya masing-masing. Berdasarkan dari pandangan ini, seorang ahli psikologi pendidikan berkontribusi pada masyarakat.
Pendidikan memang adalah kunci dari perkembangan peradaban umat manusia,  dan karena itulah proses pendekatannya harus dikaji dengan tepat.
Mulai dari bagaimana melakukan pendekatan yang tepat bagi pendidikan anak usia dini (PAUD), bagaimana cara mendidik yang tepat agar para pembelajar memiliki movitasi intrinsik dalam belajar, hingga pendidikan non jenjang seperti pelatihan-pelatihan buat karyawan atau staff ahli tertentu.

jika kamu sungguh2 belajar dalam psikologi pendidikan ini, kamu akan ahli dalam memetakan sebuah kebutuhan, tujuan, hingga detil-detil yang harus dipersiapkan dan dilakukan untuk pendidikan untuk usia tertentu, populasi tertentu (pedesaan, perkotaan, anak kebutuhan khusus, anak penyandang cacat, karyawan pabrik, dsb), sampai pendekatan yang tepat untuk mengajar anak usia remaja sesuai dengan kapasitas mental masing-masing.

tunggu saya masih belajar dan masih perlu belajar banyaaak lagiiii
supaya bisa bergelar psikolog dan dijanji sumpah psikolog


sekiaaaaan ~

always be positive!
read as many book as possible, learn a lot, but do so little by little

jadi guru SD di SDN Klampis Ngasem 3 Surabaya

haloooo everyone.....
ini sebetulnya kisah dadakan banget, tiba-tiba pas pulang dari kampus pada hari kamis... ang dilanjut dengan ngajar paud, nah salah satu guru paud (teman sejawat dalam profesi sebagai guru paud) namanya bu Enik Haryati (guru SD, wali kelas 2 di SDN Klampis ngasem 3) bilang, "mbak SD butuh guru komputer segera, kamu bisa kan"

waaaah kesempatan niih (pikiranku), iya bu mau bangeeeet

terus besoknya, hari jumat, aku dari sekolah SMPN 45 Surabaya, buat ambil data subjek, balik ke rumah, dan si bu eni ini ngebel (nelpon) sampe berkali2, nah aku gatau. kemudian di sms di suruh langsung ke sekolah SD Negeri Klampis ngasem 3, dan nemuin kepala sekolahnya. well uda ketemu sama bu kepsek, lumayan uda kenal karena, pas field study S1 aku di situ tempatnya buat ngobservasi Bimo, nah tapi sekarang beda ceritaa, aku ngajar di sana bukan field study atau PKPP
uda deal aku ke sana tiap 1 minggu sekali, karena benturan sama jadwal kuliah S2 jadinya cuma bisa seminggu sekali, tiap hari jumat dan sabtu, jadi minggu ini jumat, minggu depan sabtu, kayak gitu terus dan dibayar perdatang
alhamdulillah punya tambahan uang :D

iya kangen banget ini sama mrid2ku. sekalian pas tugas asesmen 2 dari kampus tercinta di S2 ini aku ambil subjek untuk kasus anak dari sekolah ini juga, wah lumayan dapat subjek gratis wkwkwk (ambil siswa sendiri) namanya NOVITA ARDHIA RAMADHANI (panggilannya vita)

yaa itulah kisahku jd guru SD, heemmmm... sukanya mereka itu kadang lucu kalo caper, dan ada yg mulai abg itu bilang "kak disukai sama ini,kak disukai sama ini" gitu, padahal itu anak masih kecil, dan mereka itu lumayan patuh dan lucu sih, kalo uda disuruh nyatet gitu ada yang berulah ada yang patuh wkwkwkw
iya yang paling nyita waktu itu, ketika tiap malem sebelum ngajar, harus browsing buat materi, jadi selain jadi mahasiswi yang tugasnya lumayan berat (lebay maklum mapro psikologi) dan jadi guru SD, juga jadi guru ekstra bahasa inggris di tk (tiap sabtu, jd jumat  malem nyiapin materi) trus jadi guru les, ya gitu setiap hari belajar kecuali liburan

kalo nyebelinnya jadi guru SD, apa yaaaaaa... ga ada kayaknya, anak2nya masih gampang diatur kok :D
sekiaaaaan ~

always be positive!
read as many book as possible, learn a lot, but do so little by little




Jumat, 09 September 2016

kisah kkn

hallo, saya lulusan UIN Sunan-Ampel Surabaya tahun 2016, i just finished and graduated on March 2016.
nah kalo ga salah on februari itu aku kkn, jd pas lagi ngurusi skripsi+magang di beberapa tempat gitu...
well, aku dapat kelompok KKN94
lokasinya di Desa Ngrandu, Kecamatan Kedung adem, Kabupaten Bojonegoro

desa Ngrandu itu hamparan sawah hijau dan menguning terbentang luas, warganya ramah sekali, penyambutannya pada anak-anak KKN luar biasa.. apalagi Pak Lurahnya, kita manggil beliau "BABE" karena beliau menjadi orang tua kedua kami disana aman dan nyaman banget rasanya di dea ini. sangat damai..... bisa dilihat ya kanan-kiri itu uda lautan sawah rasanya



nah selain mata kita jadi adeeeeem bener karena pemandangannya yang indah, karena lokasi ini cukup lumayan jauh dari kota Bojonegoronya sendiri, nah ak bersama beberapa temn sempet main di alun-alun bojonegoro nih.. :)




 ibu-ibunya dan warga bapak-bapaknya juga ramah dan baik hati banget, disana pak udin selalu ngirimin makanan, warga yang lain juga.. bahagia banget pokoknya. kalo laper tinggal ke tetangga aja wkwkwkwkw nanti dikasih makan. kalo di besecamp (rumah yang disediakan pak lurah) antri mandi ya ke rumah warga aja wkwkwkwk baik banget lah warganya pokoknya :D
nah adek-adeknya juga ga kalah baik banget nih... ini kenangannya tiap minggu senam bersama adek-adek tiap hari ngelesi mereka, magang di sekolah wah seneng pokoknya







hahahhaha sampai kebalik-balik fotonya, trus ini prosesi penyambutan di balai desa tempat aku ikut ngajar paud di sana







dan pada saat kembali ke rumah rasanya kangen pingin balik ke desa ngrandu :D akhirnya pas liburan sama sekelompok ga lengkap sih, dan kita kesana naik kereta dengan bahagia










sampai jumpa kenangan di desa ngrandu :)